Landasan Kurang 300 Meter, Bandara IKN Batal Didarati Pesawat Saat HUT RI

Landasan bandara IKN masih kurang 300 meter. Foto-net

SUARAMILENIAL.ID, JAKARTA - Menteri Pekerjaan Umum Dan Perumahan Rakyat (PUPR), Basuki Hadimuljono mengungkapkan alur akses ke Ibu Kota Nusantara (IKN) saat upacara Hari Ulang Tahun (HUT) Republik Indonesia (RI) nanti.

Menurutnya, ada dua akses jalan yang akan digunakan.

"Konektivitas akses ke IKN dapat diakses melalui 2 jalan dari Balikpapan dan dari Sepinggan," ucap Basuki dinukil cnnindonesia, Kamis (1/8).

Ia mengatakan perjalanan dari Balikpapan bisa ditempuh melalui tol akses ke IKN sepanjang 88 kilometer, melewati jembatan Pulau Balang. Di mana, perjalanan bisa ditempuh dalam waktu 90 menit.

"Ini semua melalui jalan tol Balsam (Balikpapan-Samarinda) yang tadi alternatif pertama melalui exit km 11 dari tol Balsam kemudian menuju pulau Balang dan Simpang Riko, kemudian ke IKN 88 km," katanya. 

Kemudian alternatif kedua, akses menuju IKN dapat melalui Tol Balsam, kemudian exit pada km 38, lalu melanjutkan perjalanan melalui jalan nasional Samboja dengan waktu tempuh sekitar 150 menit atau hampir 2 jam.

Basuki mengungkapkan Bandara di IKN hingga hari kemerdekaan mendatang masih belum bisa dipergunakan. 

Sebabnya pembangunan landasan masih kurang 300 meter dari target. 

Namun bandara ini kini sudah bisa didarati oleh helikopter.

"Itu akses menuju ke IKN karena tamu-tamu dari Jakarta mohon maaf karena bandara kita di IKN masih kurang 300 meter lagi untuk 2.200 meter. Target kami waktu itu 2.200 meter sampai dengan 17 Agustus, tapi karena kondisi hujan waktu yang lalu sekarang ini 24 jam kami kawal dengan TMC sehingga alhamdulillah kami 2 minggu di sana juga nggak hujan," jelasnya.

"Namun demikian sampai dengan tanggal 14 nanti kira-kira yang tadinya harus 2.200 meter mungkin masih kurang 300, jadi masih belum bisa didarati pesawat. Tapi dengan helikopter sudah bisa, sehingga alternatifnya melalui Balikpapan ke IKN melalui 2 alternatif jalan tadi," sambungnya.

Selain itu, Basuki mengabarkan untuk jalan di Kawasan Inti Pusat Pemerintahan (KIPP) sebagian besar sudah diaspal. 

Sehingga sudah bisa dilalui para tamu termasuk pengoperasian Autonomous Rapid Transit (ART).

"Akses menuju Istana Negara, Istana Negara yang putih kemudian Istana Garuda (kantor presiden) dapat dicapai melalui sumbu barat dan sumbu timur melalui gerbang istana, semuanya sudah bisa terjangkau," pungkasnya.

Reporter : Newswire

Editor : Amrullah Ermanto

Lebih baru Lebih lama