Gubernur Kalsel Resmikan Jalan Batulicin-Banjarbaru pada 24 Agustus

 

Jalan bebas hambatan Batulicin-Banjarbaru. Foto-Kominfo Kalsel

SUARAMILENIAL.ID, BANJARBARU - Gubernur Kalimantan Selatan, H. Sahbirin Noor akan memimpin Kirab Merah Putih ke-5 bersama ribuan raider dalam rangkaian Hari Jadi (Harjad) ke-74 Kalsel.

Selain itu, pria yang akrab disapa Paman Birin itu juga meresmikan Jalan Bebas Hambatan Batulicin-Banjarbaru, Sabtu, 24 Agustus 2024 mendatang.


Diperkirakan, sebanyak 10.000 peserta akan meramaikan kegiatan Kirab Merah Putih ini terdiri dari ASN SKPD Pemprov Kalsel, anggota TNI/Polri, BUMN komunitas motor dan masyarakat umum.


Seperti tahun sebelumnya, Kirab Merah Putih ke-5 tahun 2024 ini akan menggunakan pakaian ala pejuang/trad, tactical dan outfit merah putih. 


Adapun rute Kirab Merah Putih ke-5 yaitu start dimulai dari  Makodim 1022/Tanah Bumbu, lalu menuju Desa Mantewe; Desa Kahelaan, Sungai Pinang; Tiwingan Lama, Aranio dan Alam Roh 24 Kiram (Finish). Total rute yang akan ditempuh sekitar 192 km.


Rencana kegiatan Kirab Merah Putih ke-5 disampaikan dalam rapat koordinasi yang dipimpin Gubernur Kalsel H. Sahbirin Noor atau Paman Birin, melalui Sekdaprov Kalsel Roy Rizali Anwar, Senin (5/7).


Rapat ini turut dihadiri oleh Korem 101/Antasari, Kodim 1022/Tanah Bumbu, Dirlantas Polda Kalsel, Pimpinan SKPD Pemprov, Tenaga Ahli Gubernur dan jajaran Forkopimda Kalsel, Ketua Komunitas Sepeda Motor dan Undas Production (EO) serta jajaran SKPD Provinsi Kalsel.


“Alhamdulillah, pada rapat hari ini kita dapat berkumpul dalam rangka Kirab Merah Putih ke-5 sekaligus Peresmian Jalan Bebas Hambatan Banjarbaru-Batulicin dan Harjad ke-74 Kalsel. Tujuan rapat pada siang ini mengetahui rangkaian konsep dari pihak EO,” ucap Sekdaprov Kalsel, Roy Rizali Anwar.


Roy Rizali menekankan agar seluruh jajaran SKPD Kalsel dapat berkoordinasi dan melakukan rapat bersama dengan instansi terkait, demi mempermudah kelancaran kegiatan Kirab Merah Putih tersebut. 


Di forum, Roy Rizali tampak berdialog dengan Korem 101/Antasari, Kodim 1022/Tnb dan pihak EO yaitu Undas Production yang bertanggung jawab dalam pelaksanaan di lapangan. 


“Perhatikan dan persiapkan, bagaimana peserta Kirab agar mendapatkan konsumsi makanan dan penginapan, sehingga antar stakeholder harus bersinergi dan berkolaborasi dalam acara itu di lapangan,” tegasnya.


Kasiter Kasrem 101/Antasari Letkol Inf Oo Sahrojat menjelaskan konsep pelaksanaan beserta diagram waktu. 


Dulu, ia menyebut sebanyak 7000 orang maka tahun ini harus lebih meriah lagi maka kuota ditambah menjadi 10.000 orang. 


“Perjalanan akan menempuh jarak 192 kilometer, sehingga diperkirakan memakan waktu 4 jam dari titik kegiatan. Mulai dari start di Makodim 1022/Tnb menuju Alam Roh 24 di Kiram,” terangnya. 


Sementara itu, Kepala Staf Korem (Kasrem) 101/Antasari Kolonel Inf Hari Santoso menyampaikan bahwa pihaknya akan melakukan peninjauan di lapangan, sebagaimana konsep yang telah dirumuskan dalam rapat. 


“Alhamdulillah, tadi kita sudah membahas kegiatan Kirab Merah Putih ke-5. Jadi harapannya, tentu rangkaian acara ini harus lebih bagus dari sebelumnya. Rangkaian konsepnya sudah cukup matang,” ucap Kolonel Inf Hari Santoso, selepas rapat. 


Kolonel Inf Hari Santoso menjelaskan, jajarannya akan turun ke lapangan pada Lusa atau dua hari ke depan. 


Ia berharap, momentum peringatan Hari Kemerdekaan Indonesia ke-79 akan dikenang luar biasa bagi masyarakat, serta diakhir kepemimpinan Gubernur Kalsel, Paman Birin.


Diketahui bahwa Dinsos Provinsi Kalsel berkolaborasi dengan BPBD Provinsi Kalsel itu akan mendirikan Dapur Senyum sebanyak 3 Rest Area di sejumlah titik acara. 


Dan meriahnya lagi, ada 1.000 unit doorprize seperti sepeda motor, AC, mesin cuci, kulkas dan berbagai hadiah lainnya.


Sumber : Newswire

Editor    : Amrullah Ermanto

Lebih baru Lebih lama