 |
| Barito Putera akan meladeni RANS Nusantara FC pada laga lanjutan BRI Liga 1 pada Rabu (17/4) pukul 20.00 Wita. Foto-Official Barito Putera |
SUARAMILENIAL.ID, SLEMAN - Barito Putera akan meladeni RANS Nusantara FC pada laga lanjutan BRI Liga 1 pada Rabu (17/4) pukul 20.00 Wita.
Meskipun dipastikan lepas dari jerat degradasi, Barito Putera mengusung misi perbaikan peringkat dalam pertandingan tersebut.
RANS bertindak sebagai tuan rumah, walaupun pertandingan tersebut juga digelar di homebase sementara Barito Putera.
Di atas kertas, Barito Putera memiliki beban yang lebih ringan.
Kendati kans menembus zona championship series cukup berat, setidaknya Laskar Antasari dipastikan lepas dari jerat degradasi.
Penyebabnya adalah kekalahan Arema FC dari PSS Sleman dengan skor 1-4, Senin (15/4). Imbasnya Arema tertahan di peringkat 16 klasemen atau posisi teratas zona degradasi dengan 31 poin.
Sekalipun mememangi 3 pertandingan tersisa, angka maksimal yang diperoleh Singo Edan hanya 40 poin.
Artinya Arema tidak mungkin menggeser Barito yang telah mengemas 41 poin, plus 4 pertandingan tersisa.
Sebaliknya posisi RANS masih cukup rawan terdegradasi. The Prestige Phoenix baru mengoleksi 34 poin atau hanya unggul 3 poin atas Arema.
Untungnya RANS memiliki sisa pertandingan lebih banyak dibanding Arema, termasuk menghadapi Barito Putera di Sultan Agung.
Seyogyanya Barito bisa lebih mudah mengontrol permainan. Terlebih Murilo Mendes disebut-sebut sudah pulih dari cedera, sehingga dapat menambah opsi di lini depan.
Akan tetapi semangat RANS untuk lepas dari zona degradasi, dapat menjadi faktor yang membahayakan Barito.
Inilah yang disadari benar oleh pelatih Rahmad Darmawan.
"RANS merupakan klub solid dan sulit dikalahkan. Faktanya di putaran pertama, mereka mampu menahan kami di Stadion Demang Lehman," ucap Rahmad, Selasa (16/4) kemarin.
"Kami harus fokus menghadapi RANS yang memiliki motivasi lebih untuk bangkit. Ini juga pertandingan yang penting untuk kedua belah pihak, karena kami juga menginginkan hasil terbaik di sisa kompetisi," sambungnya.
Berkaca dari 4 pertemuan, kedua klub sama-sama baru sekali saling mengalahkan.
Sedangkan 2 pertandingan lain berkesudahan imbang, termasuk pertemuan di Piala Presiden 2022.
Namun kondisi mental RANS sedang kurang baik. Mereka tercatat belum pernah memenangi 14 pertandingan berturut-turut, sejak mengalahkan Persija Jakarta dengan skor 2-1 di akhir Oktober 2023.
Dari 14 pertandingan tersebut, 9 di antaranya berakhir dengan kekalahan, termasuk dibantai Dewa United dan Persib Bandung masing-masing dengan skor 0-5 dan 0-4.
Reporter : Newswire
Editor : Muhammad Robby
