 |
| Ketua DPRD Kabupaten Balangan, Ahsani Fauzan. Foto-Istimewa |
SUARAMILENIAL.ID, PARINGIN - Ketua DPRD Kabupaten Balangan, Ahsani Fauzan mengimbau pihak sekolah agar lebih berhati-hati mengawasi anak didik.
Mengingat peredaran narkotika dan obat terlarang di Balangan cukup memprihatinkan khususnya obat-obatan jenis oplosan.
Hal itu ditekankannya agar pelajar khususnya di Balangan terhindar dari penyalahgunaan obat terlarang yang berpotensi menghancurkan masa depan.
“Saat ini kita bukan hanya perang terhadap narkotika, namun juga minuman keras, bahkan penyalahgunaan bahan kimia dan kebutuhan kesehatan yang dioplos menjadi minuman,” ujarnya.
Dirinya meminta pihak sekolah berhati-hati menyimpan cairan di laboratorium yang rentan disalahgunakan menjadi bahan untuk dikonsumsi, di antaranya alkohol, spritus, etanol dan lain sebagainya.
“Tentunya pihak sekolah harus memberikan pendidikan dan pengetahuan yang benar terkait hal tersebut. Baik mengenai bahayanya terhadap kerusakan ginjal bahkan bisa mengganggu fungsi jantung, juga manfaat kegunaan cairan tersebut, yang tentu bukan untuk dikonsumsi,” jelasnya.
Ia juga menambahkan, saat ini masih ada pelajar yang belum memahami secara masif tentang efek dari penyalahgunaan obat-obatan terlarang.
“Mereka harus diberikan pemahaman serius, dan para pelajar yang telah menjadi korban beberapa waktu lalu, tentu menjadi pelajaran serius bagi kita, untuk terus menjaga anak-anak generasi penerus bangsa ini agar tidak sampai terjerumus,” imbaunya.
Terakhir, ia meminta peran orang tua dan tokoh agama serta tokoh masyarakat untuk menciptakan lingkungan yang bebas dari narkotika, miras, bahkan zat adektif dan zat kimia lainnya yang disalahgunakan. (*)
